Pasien memiliki tingkat kesadaran CM dimana kesadarannya normal, kesan gizi buruk. Pengertian "GCS" (GLASGOW COMA SCALE) Adalah skala yang dipakai untuk menentukan atau menilai tingkat kesadaran pasien, mulai dari Keadaan Sadar Penuh hingga Keadaan Coma. data objektive menunjukkan bahwa pada pasien 1 tn. Ny. Kesimpulan tumbuh kembang apakah yang tepat pada kasus tersebut? a. PENDAHULUAN. Hasil pemeriksaan fisik: Keadaan umum lemah, kesadaran CM, mamae membesar, Colostrum +, nipel menonjol, kontraksi baik, keras, berbatas tegas, TFU satu jari bawah pusat, lochea rubra, Tensi 100/70 mmHg, Nadi. LATIHAN SOAL UJI KOMPETENSI - SKB BIDAN - KEHAMILAN. Tonsilitis akut adalah radang akut pada tonsil akibat infeksi. Gm Dm kenyataan lahirkan kesadaran. Memantau tingkat kesadaran E. Pasien Tensi : 130/80 Edukasi : sudah memiliki penyakit tersebut mmHg Dijelaskan mengenai. Dilakukan penatalaksanaan IVFD RL 35 tpm, parasetamol 500 mg/8j/iv, omeprazol 40 mg/12j/iv, ondansetron 4 mg/8j/iv, oralit. Pengertian Kesadaran Diri George Herbert Mead menyatakan teori tentang manusia yang disebut teori mead. Pasien masih tampak lemah, sesak nafas, nafsu makan berkurang, kesulitan mengunyah karena sebagian gigi tanggal, kehilangan lemak sub kutan dan otot tanpa. 3 PEMERIKSAAN FISIK Dilakukan pada tanggal 3 November 2016 jam 00:04 Keadaan umum : tampak sakit sedang Kesadaran : CM. (golden period) atau suplai oksigen berhenti selama kurang-lebih 20 menit, 2,3. Apakah masalah keperawatan prioritas pada kasus diatas? a. Indikasi operasi, menurut Europe Brain Injury Commition (EBIC), pada perdarahan subdural adalah jika perdarahan lebih dari 1 cm. Seorang bayi laki- laki, umur 1 tahun, dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan mencret sejak 2 hari yang lalu. Sering keluyuran tanpa tujuan. MK: Resiko tinggi aspirasi. TFU 1 jari dibawah pusat e. data bunyi stridor, terdapat memar di daerah klavikula bagian atas sebelah kanan, lateralisasi ke kanan, pupil unisokor, raccoon eye +, orthorea dan rinorea +, echomosis. Imagen foto thorax: didapatkan tidak adanya pembesaran 4. Hasil pemeriksaan diperoleh kesadaran : CM. Ketorolac 3x1ampl Mual TTV Radikulopati Inj. Kesadaran / GCS : CM / E4V5M6 Berat badan : 65 kg . Follow Up Post Laringektomy 3/08/2011 S : (-) O : KU Cukup Kesadaran CM Telinga : membran timpani intak +/+, RC / Hidung : concha : hiperemia -/-, edema -/-. Kesadaran : CM 2015 tidak bisa bicara dan - GCS : E4VafasiaM6 lemas pada ke-2 tungkai, - TD : 130/80 Nadi : 86 x/menit BAB & BAK normal, - Temp : 36,4 mual (-), muntah (-). Asuhan Kebidanan yang diberikan yaitu memberikan informasi tentang dismenorhea primer, mengajarkan teknik/cara mengurangi nyeri,. Pada mengukuran skala nyeri ini, pasien diminta untuk menilai rasa sakit yang dialami menggunakan angka 0–10 atau 0–5. Sakala 15 merupakan tingkatan paling tinggi pada kesadaran atau dapat dikatakan jika kondisi ini terjaga sepenuhnya. Hasil pemeriksaan tingkat kesadaran berdasarkan GCS disajikan dalam simbol E-V-M dan selanjutnya nilai GCS tersebut dijumlahkan. - CT Scan kepala : CVD infark. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran: CM, TD: 140/90 mmHg, HR: 88 x/menit, RR : 20 x/menit, BB/TB: 53kg/155cm, IMT: 22. UF Goal:2,00, UF Rate:0,50. 1. No. a) Fisik Keadaan Umum : Ascites, lemas Kesadaran : CM b) Klinis Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Ket. hebat karena trauma abdomen. serangan yang sembuh spontan. Pemeriksaan GDA 140mg/dl, Kolesterol total 200mg/dl. KRITERIA KEADAAN UMUM (KU) PASIEN. S ; 77 thn : 167 cm ; 60 kg S: Os datang dengan keluhan mual dan muntah kurang lebih 4 jam sebelum masuk puskesmas. Pemeriksaan leher, paru dan jantung tidak ditemukan adanya kelainan. Scribd adalah situs bacaan dan penerbitan sosial terbesar di dunia. Lakukan jaw thrust, chin lift R/ membuka jalan nafas. PEMERIKSAAN LABORATORIUM. 2. 12 yang cukup. Dari pengkajian didapatkan ASI belum keluar, mengeluh nyeri saat miring, aktifitas dibantu perawat, luka SC 10. 50 119/72 64x/mnt 100% mmHg D. Tidak mengonsumsi obat-obatan, seperti aspirin, ibuprofen, warfarin, clopidogrel, dan ticlopidine, karena berisiko menimbulkan. Author: Susanto Pranata 244 downloads 1125 Views 97KB Size 2. Dan sekarang sudah mencapai 8 hingga 9 itu merupakan perkembangan yang sangat signifikan,” katanya, ihwal keadaan korban penganiayaan Mario Dandy. Compos mentis (CM): sadar penuh; Apatis; Letargi; Somnolen; Sopor/stupor; Koma; Status giziMemahami Glasgow Coma Scale (GCS) pada Orang Dewasa dan Anak-Anak. RESUME KEPERAWATAN. Dari pemeriksaan radiologis tampak gambaran sebagai berikut: Apa diagnosis. 17. 02014) meningkat dengan kriteria hasil: GCS :E: 2 M : 5 V: 3 (10) 1. HR: 130 x/mt. Shalat berjamaah ke Masjid selama berada di Kampung *. Apakah tindakan pertama yang harus segera. Anggita Nandya Ardiati. Gejala utama dari delirium adalah adanya gangguan kognitif global yang ditandai adanya gangguan ingatan jangka pendek, gangguan persepsi, atau gangguan proses pikir. agresif, termasuk ventilasi mekanis, karena level pirau ini terkait. ppt. 1. Exposure. Dalam ranah medis, seringnya tingkat kesadaran dinilai dengan skala koma Glasgow (Glasgow coma scale, GCS). Apakah GCS bisa dituliskan secara langsung? Selain itu, GCS juga bisa dituliskan secara langsung sebagai hasil penjumlahan komponen (GCS 15). Farmakodinamik:KUMPULAN SOAL UKDI. BMI: 20,7 kg/m2 (Normoweight). Saat dilakukan pemeriksaan, kesadaran CM, kontak tidak adekuat. Suhu : 36. Masalah: Tidak ada masalah pada circulation DISABILITY Respon : Alert Verbal Pain Unrespon Kesadaran : CM Delirium Somnolen Stupor Coma Lainnya: GCS : Eye 4 Verbal 5 Motorik 6 Pupil : Isokor Unisokor Pinpoint Midriasis Refleks Cahaya: Ada Tidak Ada Keluhan Lain : Pada pengkajian disability didapatkan hasil bahwa respon pasien alert, kesadaran. R Mengecek tingkat • Petugas 1 datang ke kesadaran, K/U K/U Tanda2 menginform Petugas 2 nurse Kesadaran CM vital Td : 90/60 asikan agar sedang station mmhg, Hr : keluarga menyiapkan • Mengevakuasi untuk 120x/mnt RR : tidak pakaian untuk klien dan minta 24x/mnt SpO2 meninggalka memandikan memposisikan tolong 99% . DS : - Pasien post. Kesadaran: CM TD : 120/70 N : 80x/mnit RR : 22x/mnit Suhu : 36,4oC Pasien diberikan diet TKTP II (2007,5 kkal) lunak saat makan siang dan makan pagi. KU baik, Kesadaran CM 2. F Cm dua puluh empat jam terlewati D# A# untuk tidak berjumpa denganmu. BUKU PINTAR SUkep soal uji kompetensi perawat. askep BBLR, askep anak sakit ISPA, dan askep bayi sehat. Koma. Gcs : 13-12. Jejas (-) edema (-) Palpasi : Nyeri tekan (-) Neurologis : Kesadaran CM, Keadaan umum lemah, CRT < 2 detik, orientasi orang,. Pem lab didapatkan trombositopenia. . Keadaan umum pasien tampak sakit sedang total bed rest, kesadaran: CM, tensi 120/80 mmHg, nadi: 100 x/menit, RR 28 x/menit dan suhu: 37o C. Namun, seiring dengan makin parahnya serangan, nyeri kolesistitis akut makin menjadi generalisata di abdomen kanan atas. 1 PROBLEM ORIENTED MEDICAL RECORD (POMR) ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK HASIL LABORATORIUM KU: tampak sakit sedang Kesadaran: CM, GCS 456 Nn. Gejala. Dalam penulisan makalah ini penulis banyak mendapatkan bantuan, bimbingan, dukungan dan arahan dari berbagai pihak yang sangat berharga, baik secara moril. Risiko gangguan perfusi jaringan sel ebral E. Seorang bayi laki- laki, umur 1 tahun, di bawa ibunya ke posyandu untuk penimbangan. Pengukuran TD, nadi, RR dan suhu tubuh, sehingga didapat TD 110/80. Ini menjadi indikator paling awal dari perubahan keadaan neurologis seseorang. Seorang perempuan, umur 25 tahun, G2P1A0, hamil 37 minggu, datang ke BPM untuk melakukan kunjungan ulang. Pasien gelisah, kesadaran menurun, tampak keringat. Angka 4–6 artinya nyeri sedang. Hasil pemeriksaan: Kesadaran : CM, BB 9 kg, PB : 75 CM, S: 36,7 C, P: 32x/menit. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan b. SEDANG Memiliki minimal 3 (tiga) poin di bawah: Terdiri dari : Kesadaran penuh s/d Apatis Tanda-tanda vital (TTV) stabil Memerlukan tindakan medis & perlukaan (diluar obs) minimal 3. sifat kerja pulse oximetry yaitu mengukur saturasi oksigen di dalam tubuh guna untuk skrining awal pasien dengan gangguan respirasi. kesadaran. Kesadaran CM, tanda vital dalam batas normal, kaki kiri tidak bisa diluruskan, panggul dalam keadaan endorotasi, fleksi, dan adduksi. Diagnosis potensial apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut? a. mersi timisela. NERS KELAS A 1. Cemas Orientasi dengan tim anestesi/kamar operasi pembiusan. TD: 130/90, Nadi 100x/menit, RR: 30x/menit, suhu 37,5. Document1. Komponen yang dapat dinilai dari suatu keadaan sadar yaitu kualitas kesadaran itu sendiri dan isinya. Tn. Kesadaran digambarkan sebagai keadaan mental yang berisi dengan hal- hal proposisional, seperti misalnya keyakinan, harapan, kekhawatiran, dan keinginan. Tentukan, lebih spesifik : • Bronkospasme Bronkodilator • Kompresi Paru (pneumotoraks) Dekompresi • Edem Paru Antiinflamasi • Bronkorea. a. Polimenorea d. GCS bisa digunakan sebagai parameter untuk menilai kemungkinan keberhasilan perawatan. Dibawah ini adalah kisi contoh soal UKOM Gawat Darurat beserta Kunci Jawabannya 1. Nutrisi 1. 0 C AIR WAY Bebas Benda Asing: Sputum Darah Stridor Gurgling. Ibu pasien mngeluhkan keluar cairan dari teling kiri sejak 3 hari yang lalu. Berat Badan normal 2500-4000 gr PB Diukur dari puncak kepala sampai ke tumit, nilai 45-53 cm Meraba adanya molase, sutura, ubun-ubun, kaput, hematoma, dan trauma kelahiran. Faktor Pencetus: Kontraksi sejak kemarin malam. Pembimbing dr. Tanggal No Kode (SDKI)/ RencanaKeperawatan Nama/ Tanda. 26. Sebelum sakitBerikut Contoh Latihan Contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) Perawat: 1. LAPORAN KASUS. Rio Zakaria, SpPD dr. mulai membaik dengan status kesadaran CM dengan GCS E4M6VETT. A. Hematoma vulva c. Memantau ruam pada kulit B. sedangkan jika hasil dibawah 90 % dapat menandakan bahwa seseornag tersebut mengalami gangguan respirasi atau pernapasan. Tertawa sendiri. Dari inspeksi abdomen didapatkan perut cembung,Alamat : Kebon Bator RT/RW 32/11, Sruwen Kec. dengan permukaan laut lebih tinggi 5-32 cm dibandingkan pada 1990. Mengobservasi jalan nafas dan auskultasi suara nafas Terapeutik 2. - Nyeri perut dirasakan teratur sejak pukul 15. Ondancentron 4mg / 8 jam. IMT : 18,6 kg/m2. umum pasien menjadi semakin baik lagi, kesadaran CM, dengan tekanan darah TD 110-125/70-80, HR 75-100x/menit, RR 20-24x/menit, SpO2 95-97%, oksigenisasi sudah nyaman dengan nasal kanul 3l/menit dan nebulizer diganti dengan Nacl 0,9%. EFRAM HARSANA. BB/TB: 64 kg/ 155 cm Skore nyeri: 2 Skore jatuh:35. Tekanan darah : 150/100 mmHg Denyut Nadi : 98 x / menit Pernafasan : 20 kali/ menit Suhu aksila : 37 ‘C. Hasil pengkajian di peroleh pasien mengalami penurunan kesadaran. Gejala-gejala ini tidak harus semuanya muncul. b. Nilai GCS untuk semi-koma adalah 4. KU baik, Kesadaran CM 2. timbul setelah inkubasi dapat dibagi dalam (1) demam, (2) gangguan saluran pencernaan, (3) gangguan kesadaran. dibawa ke rumah sakit. ANALISA DATA No symptom Etiologi Problem 1. Kekuatan otot, kanan atas 5, kiri atas 5, kanan bawah 5, kiri bawah 5. 2. Pria, 32 tahun,datang ke IGD datang dengan mual muntah, pasien dalam pengobatan TB, Pemeriksaan fisik KU sedang kesadaran CM, hepar teraba 1 jari dibawah arcus kosta, 2 jari dibawah prosesus xipoideus, tepi licin, pada pemeriksaa lab didaptkan SGOT 712 SGPT 1120, apa diagnosis pasien ini? a. Fraktur collum femur D. Cm Gm menjenguk rindu yang menggebu. (prolaps (+), inkarserata). Deflsitnutrisi B. Posyandu atau pos layanan terpadu. a. AM Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 38. c. Hasil CT Scan : abses cerebri lobus frontoparietalis kanan diserta edema perifokal luas dan midline shift ke kiri 1,8 cm. Fritz Sumantri U, Sp. Vital Sign : HR : 142 x / menit S : 36,70C. Terapi awal yang tepat untuk diberikan adalah? a. banyak terdapat pada anak laki-laki 55,6%, terutama pada kelompok usia 2-<12. SOP KEL 4. TUGAS_KELOMPOK__GADAR - bu ambar. Berapa jam kira-kira bayi tersebut lahir? a. IDENTITAS PASIEN Nama Pasien : Ny. EVALUASI Tanggal D SOAP TTD X 11 Juli 2017 1 S : Klien mengatakan masih sesak napas 0: - KU cukup - Kesadaran CM GCS : 15 E4 V5 M6 - TTV : TD : 120/60 mmHg MAP : 80 mmHg N : 85 x/menit RR : 28 x/menit S : 36,4 ºC A : Masalah belum teratasi P : Lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign - pantau penurunan kesadaran 11 Juli 2017 2 S : Klien. Pasien tidak memiliki alergi. Penurunan energy MK : Kekurangan Ketidakmampuan kejaringan otot pernafasan volume cairan mempertahankan pola berkemih Kelemahan otot G3 pola. Tanda : Disorientasi, mengantuk, alergi, stupor/koma (tahap lanjut). Pemeriksaan kepala : simetris, tidak ada tanda radang, tumor maupun bekas luka, mata / telinga / hidung dalam batas normal, mulut : bibir kering (+), lidah tepi hiperemis. Formulir Pra AnestesiTingkat kesadaran adalah ukuran dari kesadaran dan respon seseorang terhadap rangsangan yang berasal dari lingkungan. kesadaran CM, febris (39), membran timpani bulging dengan supurasi telinga tengah diagnosis? a. 5 menit Ditinjau oleh dr. RESPIRASI UNIVERSITAS NUSA CENDANA 1. 04. Beri dorongan pasien untuk mengungkapkan perasaan Pasien lebih tenang. Tn. 1. View PDF. 25. B5 (Bowel) a. GCS adalah alat ukur untuk menilai kesadaran dan derajat neurologis pasien, Seorang laki-laki 61 tahun datang keluhan dada berdebar disertai nyeri dada kiri menjalar ke rahang sejak 3 jam yang lalu. Anggita Nandya Ardiati. Pemberian zink selama 1 minggu B. Miringitis bulosa c. Pemberian teh manis C. Kesadaran . Di bawah ini adalah berbagai penyebab. Penyebab Penurunan Kesadaran • Penurunan tingkat kesadaran mengindikasikan difisit fungsi otak. Pengertian Kesadaran. PENDAHULUAN. PENGERTIAN Kesadaran adalah pengetahuan penuh atas diri, lokasi dan waktu. 5. lain:7.